Message for My Ever Saviour

Aku tahu, beradamu yang membuatku ada meski kupaksa
Bercahaya dalam langit pagi tanpa batas
Merekah, menciptakan pagi yang pernah ada

Cakrawalamu, kau selalu kubertatap walau tanpa kau sadari
Birumu menyelamatkanku dari hitamnya malam
Bintangmu telah memberikan surya penerang hati
Bulanmu, telah membuatku tuk tetap ada, walau tanpa kau tahu

Itu semua sudah berlalu di masaku dan bersinar
Aku ngga tahuapakah sudah berakhir dan punah?
Tapi tetap cahaya itu ada
Membias dan memantulkan rasa,
Ataukah memang aku yang terpesona oleh masa yang lewat
Bersama cakrawala yang hanya sebuah ilusi ataukah refleksi
Aku luluh, aku pasrah dan aku lelah
Aku sadar, cakrawala terlalu luas untukku
Tak dapat kuberdiam ataupun melangkah
Semua seakan berhenti begitu juga dengan masaku

Selamat tinggal cakrawalaku
Selamat tinggal biru langitku
Selamat tinggal bintang kejoraku
Selamat tinggal bulan hatiku
Selamat tinggal penyelamatku
Kulelah mengikuti jejakmu yang sedikit memudar
Selamat tinggal...
Kukan melangkah kebatas cakrawala
Ke dalam mimpi yang baru