Kupikir aku bukan termasuk orang berani. Aku hanya sekedar berani berpikir, berani bermimpi, dan selalu ketakutan memulai segala sesuatu. Butuh "tamparan dan tendangan" mendorongku maju.

Aku hidup, berarti aku harus berani hidup dan mati (aku pendukung eutanasia dan menolak hukuman mati yang dipaksakan).

Aku L tapi hanya dalam hati, dan pada kawan sehati saja mau mengakuinya. Aku L tapi aku ingin dianggap lurus-lurus saja.
Aku tak pernah berani melangkah ke depan orangtuaku dan bilang "mam, I love you 'n I'm L"(Saving Face).

Aku tak pernah berani tiba-tiba pergi dari rumah hanya karena aku ingin bebas dan menunjukkan ini aku L, bisa survive (meski aku ingin sekali).

Aku tak pernah berani menunjukkan siapa-siapa yang menjadi kekasihku meski aku sering membawa ke rumah.

Aku tak pernah berani dengan tegas mengatakan. Jancuk kamu, bajingan kamu di depan orang yang nyata-nyata menyakitiku. Aku hanya jadi psikopat di tulisan saja.

Aku ingin berani sekali saja, pada saatnya aku ditanya kenapa kamu tidak menikah?
Aku ingin menjawab dengan tenang dan mantap, karena aku hanya bisa hidup bersama dengan yang menyerupai diriku sendiri tanpa menimbulkan sakit jantung seseorang, keributan keluarga besar...

Hehehehe. Mimpi kali ye...


1 comments to "Berani..."

  • Hai...
    Aku dah berkunjung Neh
    Thanks for your coment
    Thanks juga buat tulisanmu...
    Bagus..
    Salam Kenal

    De Ni

Posting Komentar

just say what you wanna say