Membuat yayasan yang bergerak di bidang buku dan anak-anak adalah mimpi saya. Bermula dari kesukaan saya melihat tumpukan buku yang berjajar rapi dalam rak-rak panjang dan tinggi, walaupun sebenarnya saya bukan tipe orang yang suka membaca tapi mata saya akan berbinar dan senang sekali ketika berada dalam lorong di antara rak-rak buku perpustakaan. 
Pada saat masih mahasiswa dulu sebagian besar waktu saya habiskan di dalam perpustakaan. Jika ada waktu luang, saya akan menghabiskannya di toko buku terbesar di kota saya tapi tidak untuk membeli buku, hanya untuk duduk bersila di lorong rak buku.

Salah satu rumah buku yang menarik perhatian saya adalah d'buku, rasanya sangat nyama duduk di dalam rumah d'buku. Dalam hati saya berkata, suatu hari nanti saya akan mempunyai rumah seperti ini.
Selain rumah d'buku, saya juga takjub melihat perpustakaan di dalam Vatikan (ini pas liat film the Davinci Code) di mana buku-buku tua yang sudah rapuh masih tersimpan dengan baik dan rapi di ruang khusus berkaca. 

Ingin rasanya mengumpulkan buku-buku langka, menaruhnya dalam rumah buku impian saya. Saya membayangkan setiap hari jumlah buku akan semakin bertambah, rak-rak buku akan semakin tinggi, ramai dikunjungi, mulai dari anak-anak yang ingin belajar dan mendengarkan dongeng, pembacaan puisi dari teman-teman penggemar puisi, bedah buku, belajar menulis untuk teman-teman yang ingin menulis, hingga orang tua yang hanya ingin duduk melihat lalu-lalang para penggemar buku. Pemandangan yang indah untuk dilihat, semoga mimpi sederhana saya akan rumah buku bisa terwujud.


0 comments to "Mimpi: Rumah Buku"

Posting Komentar

just say what you wanna say